Bacaan Alkitab : Efesus 4 : 21-27
"Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di
dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, yaitu bahwa kamu,
berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia
lama, yng menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan, supaya
kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru,
yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan
kekudusan yang sesungguhnya. Karena itu buanglah dusta dan berkatalah
benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.
Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah
matahari terbenam, sebelum padam amarahmu dan janganlah beri kesempatan
kepada Iblis."
Ayat Renungan : Mazmur 141 : 3
"Awasilah mulutku, ya Tuhan, berjagalah pada pintu bibirku!"
Saudaraku, ada satu ungkapan berbunyi: "Berpikir satu menit lebih berharga daripada berkata-kata satu jam." Dan, dalam mengejar kekudusan, satu hal yang sering terlupakan adalah "kekudusan mulut, bibir, lidah kita." Efesus 4 : 26-27 mengingatkan kita agar mengontrol diri ketika marah.
Sebab, ada orang yang ketika marah mengeluarkan kata-kata kotor, juga sumpah-serapah. Yakobus 3 : 10 menegur dengan keras:
"Dari mulut yang satu keluar berkat dan kutuk."
Hal ini... tidak boleh demikian terjadi. Jelasnya, kita tidak boleh
memberi kesempatan kepada iblis. So, jagalah mulut kita, agar senantiasa
penuh Firman Tuhan, agar terpelihara dalam kekudusan, dan digunakan
untuk memuji Tuhan dan memberkati sesama. Haleluyah!
Senin, 15 Juli 2013
MARI JAGA MULUT KITA HANYA UNTUK MEMUJI TUHAN DAN MEMBERKATI SESAMA
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar